ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA IBU HAMIL TM II DENGAN ANEMIA RINGAN DI PMB "L" KOTA BENGKULU TAHUN 2024

Putri Utami, Adella (2024) ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA IBU HAMIL TM II DENGAN ANEMIA RINGAN DI PMB "L" KOTA BENGKULU TAHUN 2024. Other thesis, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sapta Bakti.

Text (D III Kebidanan) ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA IBU HAMIL TM II DENGAN A convert.pdf Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini berfokus pada asuhan kebidanan komprehensif yang diberikan kepada ibu hamil trimester II dengan anemia ringan di PMB "L", Kota Bengkulu, pada tahun 2024. Anemia pada ibu hamil merupakan salah satu masalah kesehatan yang umum terjadi dan dapat berdampak negatif pada kesehatan ibu serta perkembangan janin. Penyebab utama anemia pada kehamilan adalah kekurangan asupan zat besi, yang diperparah oleh peningkatan kebutuhan zat besi selama kehamilan. Anemia ringan yang terjadi pada trimester II berisiko menyebabkan komplikasi pada masa kehamilan, persalinan, dan masa nifas, seperti perdarahan antepartum, partus prematurus, serta gangguan pertumbuhan janin dalam rahim. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi penyebab anemia serta memberikan asuhan kebidanan secara menyeluruh mulai dari kehamilan hingga program keluarga berencana. Penelitian ini menggunakan pendekatan continuity of care (COC), di mana Ny. H, seorang ibu hamil berusia 14 tahun, menjadi subjek penelitian. Ny. H memiliki riwayat kehamilan pertama dengan usia kehamilan memasuki trimester II, yang didiagnosis mengalami anemia ringan dengan kadar hemoglobin 10,5 gr/dl. Selama penelitian, asuhan kebidanan dilakukan secara komprehensif, mencakup aspek kehamilan, persalinan, nifas, dan perawatan bayi baru lahir. Pada periode kehamilan, Ny. H melakukan enam kali kunjungan Antenatal Care (ANC), yang mencakup pemeriksaan rutin dan pemberian tablet Fe untuk mengatasi anemia. Penatalaksanaan dilakukan dengan memberi edukasi mengenai pola makan yang kaya akan zat besi serta pentingnya konsumsi tablet Fe secara teratur. Pada proses persalinan, Ny. H menjalani persalinan normal tanpa komplikasi dengan fase aktif berlangsung selama lima jam. Kekuatan his dan upaya mengejan ibu berjalan dengan baik sehingga melahirkan bayi secara spontan tanpa tindakan operatif. Setelah persalinan, asuhan kebidanan dilanjutkan dengan pemantauan kondisi ibu dan bayi. Kunjungan nifas dilakukan empat kali sesuai dengan teori yang ada. Pada periode nifas, kondisi involusi uterus berjalan dengan normal dan ibu berhasil memberikan ASI eksklusif kepada bayinya. Tidak ditemukan adanya tanda-tanda infeksi atau komplikasi pada ibu selama masa nifas. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa asuhan kebidanan komprehensif yang diberikan kepada Ny. H berjalan dengan baik dan sesuai dengan standar asuhan kebidanan. Pelaksanaan asuhan kebidanan secara berkesinambungan dari kehamilan, persalinan, nifas, hingga perawatan bayi baru lahir terbukti efektif dalam mencegah komplikasi. Program keluarga berencana pasca melahirkan juga dijalankan dengan baik, mendukung kesehatan reproduksi ibu. Penelitian ini menggarisbawahi pentingnya asuhan kebidanan yang berkelanjutan untuk menjaga kesehatan ibu dan bayi. Kata Kunci : Asuhan Kebidanan, Anemia Pada Kehamilan, Continuity Of Care Daftar Pustaka : 35 referensi (2011-2023)

Actions (login required)

View Item