Asuhan Kebidanan Komprehensif Pada Ibu Hamil TM III dengan Pijat Endorphine Untuk Persiapan Pemberian Asi ekklusif di PMB "R" Kota Bengkulu

Rosanti, Anggun and Widyaningsih, Sari (2023) Asuhan Kebidanan Komprehensif Pada Ibu Hamil TM III dengan Pijat Endorphine Untuk Persiapan Pemberian Asi ekklusif di PMB "R" Kota Bengkulu. Diploma thesis, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sapta Bakti.

Text (LTA D3 KEBIDANAN) ANGGUN ROSANTI_D3 KEBIDANAN.pdf - Accepted Version Download (5MB)

Abstract

Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) merupakan indikator penting untuk menggambarkan tingkat kesejaterahan masyarakat dan pemanfaatan fasilitas pelayanan kesehatan masyarakat. AKI menggambarkan jumlah wanita yang meninggal dari suatu penyebab kematian terkait dengan gangguan pada kehamilan, persalinan, dan masa nifas tanpa memperhitungkan lama kehamilan per 100.000 kelahiran hidup (KH) Desain penelitian Jenis penelitian ini adalah kualitatif dalam bentuk studi kasus untuk mengeksplorasi masalah asuhan kebidanan pada ibu hamil dalam penerapan proses manajemen Asuhan Kebidanan Pada Ibu hamil TM III Dengan pijat endorphin untuk persiapan pemberian ASI esklusif. Ny S umur 27 tahun G2P1A0, hamil anak kedua, UK 28 minggu dengan riwayat ASI tidak lancar dan tidak memberikan ASI secara esklusif pada anak pertamanya, Diketahui HPHT:20-08- 2022 dan TP:27-5-2023. Selama masa kehamilan Ny S melakukan kunjungan ANC sebanyak 8 kali . sudah melakukan standar pelayanan 10T. melakukan Perawatan payudara merupakan upaya untuk merangsang sekresi hormon oksitosin untuk menghasilkan asi sedini mungkin Ny S melahirkan pada UK 39 minggu penulis memberikan asuhan dengan menganjurkan bermain gimbal. Kala II berlangsung 40 menit hingga bayi lahir melakukan IMD selama 30 menit III berlangsung selama 6 menit mulai dari bayi lahir, kala IV dilakukan pemantauan selama 2 jam setelah persalinan.pada masa nifas penulis memberikan asuhan komplementer pijat endorphine selama 1 minggu untuk memperlancar produksi asi.bayi lahir dengan BB 3500gr, PB 54 cm. Keadaan bayi pada kunjungan pertama hari ke 3 normal tidak ada tanda infeksi pada tali pusat dan tidak kuning.ibu memutuskan menjadi aseptor KB suntik 3 bulan. Terdapat kesenjangan antara teori dan kasus yaitu IMD tidak dilakukan langsung dan hanya dilakukan selama 30 menit, cara melakukan IMD yaitu dilakukan selama 60 menit kemudian letakan bayi dengan posisi tengkurap pada dada ibu agar terjadi stimulasi untuk mencapai putting susu ibu.Didapatkan kesenjangan antara teori dan asuhan yang diberikan dimana pelayanan PMB R tidak melakukan kunjungan nifas sampai selesai. Kata kunci : Asuhan Kebidanan Koprehensif, pijat endorphine, asi esklusi

Actions (login required)

View Item