Selvia, Sherly Sefti Sri Renjaan and Tri, Endah Suryani (2022) Asuhan Kebidanan Komprehensif pada Ibu Hamil letak Sungsang dengan melakukan Prenatal Yoga di PMB "R" Perumdam Kota Bengkulu Tahun 2022. Diploma thesis, STIKes Sapta Bakti.
![]() |
Text (D3 Kebidanan)
LTA SELVIA SHERLY.pdf Download (1MB) |
Abstract
Bidan merupakan ujung tombak dalam menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB), 99% kematian ibu disebabkan karena masalah persalinan. Persalinan letak sungsang menyumbang 25-30% Angka Kematian pada Bayi. Salah satu upaya untuk menurunkan AKI dan AKB adalah melaksanakan asuhan yang komprehensif dan berkelanjutan (Continuity Of Care). Tujuan penulisan tugas akhir ini adalah memberikan asuhan kebidanan pada masa kehamilan, persalinan, neonatus, nifas dan keluarga berencana di PMB R dengan melakukan pendekatan manajemen kebidanan. Sasarannya adalah Ny. P usia 23 tahun, G2P1A0, usia kehamilan 21 minggu dengan kehamilan letak sungsang yang diberikan asuhan secara komprehensif. Hasil asuhan pada Ny. P selama kehamilan, pada trimester I dan II mengalami hyperemesis gravidarum tingkat I, asuhan yang diberikan makan sedikit tapi sering. Pada trimester II dan III ibu mengalami letak sungsang, asuhan kebidanan komplementer yang diberikan yaitu Prenatal Yoga dengan gerakan child pose/cat caw yang dilakukan pada Ny. P secara bertahap yaitu 3 kali sehari selama 5 menit, gerakan child pose/cat caw dilakukan Ny. P selama 3 bulan ini telah berhasil merubah presentasi bokong menjadi presentasi kepala di umur kehamilan 36 minggu 3 hari. Pada saat Persalinan kala I asuhan yang diberikan yaitu melakukan yoga gerakan squad pose dan gym ball, persalinan berjalan dengan normal, bayi baru lahir tampak bugar dengan BB 3300 gram dan PB 48 cm. Pada masa nifas dan laktasi penulis memberikan asuhan komplementer pijat oksitosin. Asuhan keluarga berencana telah dilakukan dan ibu memutuskan menjadi aksesptor KB IUD. Pada saat neonatus terdapat kesenjangan antara teori dan praktik karena bayi Ny. P di lakukan IMD tidak dengan benar karena IMD di lakukan setelah di bedong. Pada kehamilan, persalinan, nifas, dan KB tidak ada kesenjangan antara teori dan praktik. Diharapkan dengan melalui asuhan COC ini bidan dapat mendeteksi dini dan mencegah terjadinya komplikasi pada ibu hamil. Dan bagi pemilik praktik dapat meningkatkan pelayanan asuhan di lapangan dan di masyarakat agar dapat membantu menurunkan AKI dan AKB.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | D3 Kebidanan |
Depositing User: | Library STIKes Sapta Bakti |
Date Deposited: | 15 Mar 2023 04:48 |
Last Modified: | 15 Mar 2023 04:48 |
URI: | http://repository.stikessaptabakti.ac.id/id/eprint/294 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |